HadisNo. 21 Shahih Al-Bukhari. Admin. 21/05/2021. Malik telah menceritakan kepadaku, dari Amr bin Yahya Al-Mazini dari bapaknya dari Abu Sa'id Al-Khudri r.a. dari Nabi saw., beliau bersabda, "Penduduk surga akan masuk surga dan penduduk neraka akan masuk neraka. Kemudian Allah berfirman, "Keluarkan dari neraka orang yang di dalam AbuIsa berkata: Banyak perowi yang meriwayatkan hadits ini dari perkataan Al Hasan dan mereka tidak memusnadkannya (tidak menyambungkannya sampai Nabi), adapun Isma'il bin Muslim dia dilemahkan dalam masalah hadits dari sisi hafalannya, dan dalam bab ini ada hadits dari Abu Hurairah dan Abu Sa'id Al Khudri. โ˜๏ธ Salin kutipan hadits diatas Diriwayatkanoleh Ibnu Majah (2341), Ahmad dalam Al Musnad (1/313), Abu Ya'la dalam Musnadnya (4/397), Ath Thabrani dalam Al Kabir (11086 ) dari hadits Ibnu 'Abbas radhiyallahu 'anhuma dan diriwayatkan dari hadits Abu Sa'id Al Khudri radhiyallahu 'anhu oleh Al Hakim dalam Al Mustadrak (2/66), Ad Daruquthni dalam Sunannya (3/77), Al Melansirdari berbagai sumber, tidak ada hadist shahih yang menerangkan tentang dimana munculnya Imam Mahdi. Namun, para ulama berpendapat bahwa Imam Mahdi akan muncul dari arah timur, yakni Jazirah Arab sebagaimana yang diisyaratkan dalam H.R. Ibnu Majah. Semoga informasi tersebut dapat menambah wawasan dan keimanan kita terhadap hari Akhir 6 Abu Bakar Radhiyallahu anhu memiliki sifat lemah lembut dan pemaaf. Kisah terfitnahnya ibu kaum beriman 'Aisyah Radhiyallahu anhuma putri Abu Bakar Radhiyallahu anhu adalah bukti hasadnya (kedengkian) orang-orang munรขfiq terhadap Rasรปlullรขh Shallallahu 'alaihi wa sallam dan para pengikutnya. Namun merupakan kebesaran Allรขh Azza wa Telahmenceritak an kepada kami Hannad bin As Sari telah menceritak an kepada kami Abul Ahwash dari Sa'id bin Masruq dari Abdurrahma n bin Abu Nu'm dari Abu Sa'id Al Khudri ia berkata; Ketika Ali bin Abi Thalib berada di Yaman, dia pernah mengirimka n emas yang masih kotor kepada Rasulullah shallallah u 'alaihi wasallam. Didalam kitab Sahih melalui Al-A'masy, dari Ismail ibnu Raja, dari ayahnya, dari Abu Sa'id dan dari Qais ibnu Muslim, dari Tariq ibnu Syihab, dari Abu Sa'id Al-Khudri disebutkan bahwa Rasulullah ๏ทบ pernah bersabda: Barang siapa dari kalangan kalian melihat perkara mungkar (dikerjakan), hendaklah ia mencegahnya dengan tangan (kekuasaan HadisRasulullah tentang Jual Beli. Artinya: Dari Abi Sa'id al-Khudri berkata, Rasulullah Saw bersabda: sesungguhnya jual beli itu didasarkan atas saling meridai. (HR. Ibnu Maajah). Artinya: Tidak Sah jual beli kecuali pada barang yang dimiliki. (HR. NarratedAuthority of Abu Said Al-Khudri Listed in: Belief The Prophet said, "When the people of Paradise will enter Paradise and the people of Hell will go to Hell, Allah will order those who have had faith equal to the weight of a grain of mustard seed to be taken out from Hell. DariAbu Sa'id Al-Khudri Radhiallahu 'anhu, Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa Sallam bersabda, "Abu Hurairah adalah bejana (gudang) ilmu." Abu Hurairah Periwayat Hadits Terbanyak Sa'id bin Abil Hasan memaparkan, "Tidak ada seorangpun dari para shahabat yang paling banyak haditsnya dari Abu Hurairah." dariAbu Sa'id Al Khudri ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Mandi pada hari Jum'at hukumnya wajib bagi setiap orang yang telah mimpi basah (akil baligh)." (H.R.Ahmad)โ€”โ€” Dalam Hadis ini mandi Jum'at diperintahkan dengan pernyataan yang mengesankan bahwa hal itu adalah keharusan. Rasulullahada tiga orang, yakni Abu Said al-Khudri, โ€žAbdullah in Umar dan Abu Hurairah. Hadis yang bersumber dari Abu Said al-Khudri hanya diriwayatkan oleh satu orang imam, al-Bukhari, dengan mata rantai sanad yang terdiri dari โ€žIyad ibn โ€žAbdillahโ€” Zaid ibn Aslamโ€”Muhammad bin Jaโ€Ÿfarโ€”Said ibn Abi Maryam. Begitu juga hadis yang PembolehanMenulis Hadits Dari larangan Rasulullah SAW seperti pada hadis Abu Sa'id Al-Khudri yang telah dipaparkan sebelumnya, ternyata ada beberapa sahabat yang memiliki catatan-catatan dan melakukan penulisan terhadap hadis tersebut, para sahabat itu antara lain : a) Abdullah Ibn Amr Al-'Ash. Beliau memiliki catatan hadis yang menurut Kewajiban Mengubah Kemungkaran. Dari Abu Sa'id Al Khudri radhiyallahu 'anhu dia berkata, "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, 'Barang siapa di antara kalian yang melihat kemungkaran, hendaklah dia merubahnya dengan tangannya. Apabila tidak mampu maka hendaknya dengan lisannya. AbuSa'id al-Khudri ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, "Tidaklah seorang muslim berdoa kepada Allah, yang dalam doa tersebut tidak terdapat unsur dosa atau pun pemutusan tali silaturahim, melainkan Allah akan memberinya salah satu dari ketiga hal berikut ini: mungkin mengabulkannya dengan segera apa yang diminta dalam doanya, atau akan 66RsS9h. Publicaรงรฃo de Ibrahim Iddrisu, Economics teacher at Ghana Education Service 1 sem Hadith of the Day Hadith Abu Sa'id Al Khudri Radiyallahu 'anhu narrates that he heard Rasulullah Sallallahu 'alaihi wasallam saying When the slave of Allah enters into Islam and the beauty of Islam comes into his life, every evil deed that he had committed previously is forgiven by Allah. Thereafter, starts the settlement of acconts, the reward of a good deed is ten times to seven hundred times and the punishment for an evil deed is equivalent to it unless Allah overlooks it. Bukhari 41 Note The beauty of Islam comes into life means that one's heart should be illuminated with Iman and the body should be dedicated in obedience to Allah Subhanahu wa Ta'ala. May Allah cause us to die whiles in the state of Islam... Mais deste autor Found 30 verse about hadis+riwayat+muslim+dari+abu+said+al-Khudri May the hands of Abu Lahab be ruined, and ruined is he. [Al-Khidh r] said, "Did I not say that with me you would never be able to have patience?" [Al-Khidh r] said, "Did I not tell you that with me you would never be able to have patience?" Said [the king to the women], "What was your condition when you sought to seduce Joseph?"...They said, "Perfect is Allah! We know about him no evil."...The wife of al-'Azeez said, "Now the truth has become evident. [Al-Khidh r] said, "This is parting between me and you. And women in the city said, "The wife of al-'Azeez is seeking to seduce her slave boy; he has impassioned So they set out, until when they had embarked on the ship, al-Khidh r tore it open....[Moses] said, "Have you torn it open to drown its people? You have certainly done a grave thing." So they set out, until when they met a boy, al-Khidh r killed him....[Moses] said, "Have you killed a pure soul for other than [having killed] a soul? Abraham was neither a Jew nor a Christian, but he was one inclining toward truth, a Muslim [submitting And whoever has become Muslim - those have sought out the right course. It was said, "Enter Paradise." He said, "I wish my people could know They said, "Thus has said your Lord; indeed, He is the Wise, the Knowing." When they entered upon him and said, "Peace." [Abraham] said, "Indeed, we are fearful of you." Indeed, the Muslim men and Muslim women, the believing men and believing women, the obedient men and And they found therein a wall about to collapse, so al-Khidh r restored it....[Moses] said, "If you wished, you could have taken for it a payment." And [recall] when Moses said to his people, "Indeed, Allah commands you to slaughter a cow."...They said, "Do you take us in ridicule?"...He said, "I seek refuge in Allah from being among the ignorant." When his Lord said to him, "Submit", he said "I have submitted [in Islam] to the Lord of the worlds." The Prophet said, "My Lord knows whatever is said throughout the heaven and earth, and He is the Hearing So when she arrived, it was said [to her], "Is your throne like this?"...She said, "[It is] as though it was it."...[Solomon said], "And we were given knowledge before her, and we have been Muslims [in submission to Allah Our Lord, and make us Muslims [in submission] to You and from our descendants a Muslim nation [in submission [Allah] said, "Indeed, I will make you a leader for the people."...[Abraham] said, "And of my descendants?"...[Allah] said, "My covenant does not include the wrongdoers." [Zechariah] said, "My Lord, make for me a sign."...He said, "Your sign is that you will not speak to the people for three nights, [being] sound." And certainly did Our messengers come to Abraham with good tidings; they said, "Peace."...He said, "Peace," and did not delay in bringing [them] a roasted calf. They said, "We consider you a bad omen, you and those with you." He said, "Your omen is with Allah. [Allah] said, "What prevented you from prostrating when I commanded you?"...[Satan] said, "I am better than him. You created me from fire and created him from clay." And [mention] when We said to the angles, "Prostrate to Adam," and they prostrated, except for Iblees...He said, "Should I prostrate to one You created from clay?" [Allah] said, "Throw it down, O Moses." He said, "Indeed, you are people unknown." They said, "Call upon your Lord to show us what is her color."...He said, "He says, 'It is a yellow cow, bright in color - pleasing to the observers.' " He said, "This is my lord." But when it set, he said, "I like not those that disappear." Abu Said al-Khudri radhiallahu anhu adalah salah seorang ulamanya para sahabat. Ia termasuk seorang Anshar yang paling banyak meriwayatkan hadits-hadits Nabi shallallahu alaihi wa sallam. Bahkan termasuk yang terbanyak riwayatnya di antara sahabat lainnya. Nasabnya Nama dan nasab Abu Said al-Khudri adalah Saad bin Malik bin Sinan bin Ubaid bin Tsaโ€™labah al-Abjar -Abjar adalah Khudrah- bin Auf bin al-Harits bin al-Khazraj al-Anshari al-Kahzraji. Yang masyhur dengan kun-yah Abu Said al-Khudri. Masa Rasulullah Abu Said bercerita, โ€œRasulullah datang kepada kami. Kami adalah orang-orang biasa bukan tokoh dari kalangan kaum muslimin. Aku kira Rasulullah tidak mengenal salah seorang dari kami. Sebagian dari kami hampir-hampir tak berpakaian. Rasulullah mengisyaratkan bentuk lingkarangan dengan tangannya. Beliau bersabda, โ€œDengan apa kalian saling mengingatkan?โ€ Mereka menjawab, โ€œIni ada seseorang yang membacakan Alquran kepada kami dan mendakwahi kami.โ€ Beliau berkata, โ€œSerulah! Mengapa kalian bersamanya.โ€ Kemudian beliau berkata, โ€œSegala puji bagi Allah yang menjadikan untuk umatku seseorang yang aku perintahkan untuk bersama mereka.โ€ Beliau melanjutkan, โ€œBerilah kabar gembira pada orang-orang beriman yang miskin bahwa mereka akan lebih dahulu masuk surge dibanding orang-orang kaya pada hari kiamat kelak dengan lama 500 tahun lebih awal. Mereka berada di dalam surga dan menikmati kenikmatannya. Sementara orang-orang kaya masih dihisab.โ€ HR. Abu Dawud. Masa Para Sahabat Saat orang-orang membaiat Yazid bin Muawiyah, cucu Nabi, Husein bin Ali radhiallahu anhuma tidak membaiatnya. Mendengar kabar tersebut, orang-orang Kufah mengirimi Husein surat. Mengajaknya untuk datang ke Kufah. Awalnya Husein menolak. Kemudian mereka mengajak Muhammad bin al-Hanafiyah saudara seayah dengan Husein bin Ali. Beliau pun menolak. Mereka kembali membujuk Husein, Husein berkata, โ€œSesungguhnya mereka ini hendak memangsa kita dan bersemangat mengucurkan darah kita.โ€ Bujukan dan godaan orang-orang kufah ini membuat Husein risau. Terkadang beliau merasa condong kepada mereka. Terkadang ia tidak ingin keluar. Kemudian datanglah Abu Said al-Khudri, ia berekata, โ€œHai Abu Abdullah kun-yah Husein, sungguh aku termasuk pemberi nasihat untuk Anda. Aku adalah orang yang menyayangimu. Sampai kabar padaku bahwa para pendukungmu di Kufah mengirimimu surat. Mereka mengajakmu menuju mereka. Jangan kau keluar! Sungguh aku mendengar ayahmu saat di Kufah, ia berkata, โ€œDemi Allah, aku telah membuat mereka bosan dan marah. Mereka pun membuatku bosan dan marah. Tidak kudapati sifat memenuhi janji pada mereka. Siapa yang selamat dari mereka, dia telah selamat dari panah yang jelek. Demi Allah, tidak ada keteguhan dan ketetapan hati dalam suatu urusan. Tidak ada kesabaran pada mereka saat menghadapi pedang.โ€ Masa Tabiโ€™in Pada saat terjadi kekacauan di Kota Madinah, Abu Said al-Khudri keluar dan bersembunyi di sebuah goa. Ia disusul oleh seorang pasukan Syam. Kata Abu Said, โ€œSaat ia melihatku, ia hunus pedangnya menginginkanku. Saat ia dekat denganku, ia arahkan pedangnya padaku. Kutahan pedangku. Dan kubaca firman Allah, ุฅูู†ูู‘ูŠ ุฃูุฑููŠุฏู ุฃูŽู†ู’ ุชูŽุจููˆุกูŽ ุจูุฅูุซู’ู…ููŠ ูˆูŽุฅูุซู’ู…ููƒูŽ ููŽุชูŽูƒููˆู†ูŽ ู…ูู†ู’ ุฃูŽุตู’ุญูŽุงุจู ุงู„ู†ูŽู‘ุงุฑู ูˆูŽุฐูŽู„ููƒูŽ ุฌูŽุฒูŽุงุกู ุงู„ุธูŽู‘ุงู„ูู…ููŠู†ูŽ โ€œSesungguhnya aku ingin agar kamu kembali dengan membawa dosa membunuhku dan dosamu sendiri, maka kamu akan menjadi penghuni neraka, dan yang demikian itulah pembalasan bagi orang-orang yang zalimโ€. [Quran Al-Maidah 29] Mendengar hal itu, ia bertanya, โ€œSiapa Anda?โ€ โ€œAku Abu Said al-Khudriโ€, jawabku. โ€œSahabatnya Rasulullah?โ€ tanyanya. โ€œIyaโ€, jawabku. Ia pun berlalu dan meninggalkanku. Riwayat Abu Said โ€“ Dari Ismail bin Raja bin Rabiโ€™ah dari ayahnya. Ia berkata, โ€œKami bersama Abu Said al-Khudri saat ia sedang sakit yang mengantarkannya pada wafat. Ia mengalami pingsan. Kemudian saat tersadar, kami berkata padanya, Shalat, Abu Saidโ€™. Ia berkata, Kafanโ€™. Abu Bakr perwari berkata, Ia menginginkan kafan. Kemudian ia menyebutkan beberapa hadits yang ia riwayatkan dari Nabiโ€™.โ€ โ€“ Terdapat suatu riwayat ุญูŽุฏูŽู‘ุซูŽู†ูŽุง ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุจู’ู†ู ู…ูŽุณู’ู„ูŽู…ูŽุฉูŽ ุนูŽู†ู’ ู…ูŽุงู„ููƒู ุนูŽู†ู’ ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ุฑูŽู‘ุญู’ู…ูŽู†ู ุจู’ู†ู ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุจู’ู†ู ุนูŽุจู’ุฏู ุงู„ุฑูŽู‘ุญู’ู…ูŽู†ู ุจู’ู†ู ุฃูŽุจููŠ ุตูŽุนู’ุตูŽุนูŽุฉูŽ ุนูŽู†ู’ ุฃูŽุจููŠู‡ู ุนูŽู†ู’ ุฃูŽุจููŠ ุณูŽุนููŠุฏู ุงู„ู’ุฎูุฏู’ุฑููŠูู‘ ุฑูŽุถููŠูŽ ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุนูŽู†ู’ู‡ู ุฃูŽู†ูŽู‘ู‡ู ู‚ูŽุงู„ูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุตูŽู„ูŽู‘ู‰ ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ูŽู‘ู…ูŽ ูŠููˆุดููƒู ุฃูŽู†ู’ ูŠูŽูƒููˆู†ูŽ ุฎูŽูŠู’ุฑูŽ ู…ูŽุงู„ู ุงู„ู’ู…ูุณู’ู„ูู…ู ุบูŽู†ูŽู…ูŒ ูŠูŽุชู’ุจูŽุนู ุจูู‡ูŽุง ุดูŽุนูŽููŽ ุงู„ู’ุฌูุจูŽุงู„ู ูˆูŽู…ูŽูˆูŽุงู‚ูุนูŽ ุงู„ู’ู‚ูŽุทู’ุฑู ูŠูŽููุฑูู‘ ุจูุฏููŠู†ูู‡ู ู…ูู†ู’ ุงู„ู’ููุชูŽู†ู โ€œTelah menceritakan kepada kami Abdullah bin Maslamah dari Malik dari Abdurrahman bin Abdullah bin Abdurrahman bin Abu Shaโ€™Shaโ€™ah dari bapaknya dari Abu Saโ€™id Al Khudri bahwa dia berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda โ€œHampir saja terjadi suatu zaman harta seorang muslim yang paling baik adalah kambing yang digembalakannya di puncak gunung dan tempat-tempat terpencil, dia pergi menghindar dengan membawa agamanya disebabkan takut terkena fitnahโ€.โ€ HR. Al-Bukhari. โ€“ Abu Said al-Khudri meriwayatkan sebuah hadits ูŠูŽุฏู’ุฎูู„ู ุฃูŽู‡ู’ู„ู ุงู„ู’ุฌูŽู†ูŽู‘ุฉู ุงู„ู’ุฌูŽู†ูŽู‘ุฉูŽุŒ ูˆูŽุฃูŽู‡ู’ู„ู ุงู„ู†ูŽู‘ุงุฑู ุงู„ู†ูŽู‘ุงุฑูŽุŒ ุซูู…ูŽู‘ ูŠูŽู‚ููˆู’ู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุชูŽุนูŽุงู„ูŽู‰ ุฃูŽุฎู’ุฑูุฌููˆู’ุง ู…ูŽู†ู’ ูƒูŽุงู†ูŽ ูููŠ ู‚ูŽู„ู’ุจูู‡ู ู…ูุซู’ู‚ูŽุงู„ู ุญูŽุจูŽู‘ุฉู ู…ูู†ู’ ุฎูŽุฑู’ุฏูŽู„ู ู…ูู†ู’ ุฅููŠู’ู…ูŽุงู†ูุŒ ููŽูŠูุฎู’ุฑูŽุฌููˆู’ู†ูŽ ู…ูู†ู’ู‡ูŽุง ู‚ูŽุฏ ูุงุณู’ูˆูŽุฏูู‘ูˆุง ููŽูŠูู„ู’ู‚ูŽูˆู’ู†ูŽ ูููŠ ู†ูŽู‡ู’ุฑู ุงู„ู’ุญูŽูŠูŽุงุกู -ุฃูŽูˆู ุงู„ู’ุญูŽูŠูŽุงุฉูุŒ ุดูŽูƒูŽู‘ ู…ูŽุงู„ููƒูŒ- ููŽูŠูŽู†ู’ุจูุชููˆู’ู†ูŽ ูƒูŽู…ูŽุง ุชูŽู†ู’ุจูุชู ุงู„ู’ุญูŽุจูŽู‘ุฉู ูููŠ ุฌูŽุงู†ูุจู ุงู„ุณูŽู‘ูŠู’ู„ูุŒ ุฃูŽู„ูŽู…ู’ ุชูŽุฑูŽ ุฃูŽู†ูŽู‘ู‡ูŽุง ุชูŽุฎู’ุฑูุฌู ุตูŽูู’ุฑูŽุงุกูŽ ู…ูู„ู’ุชูŽูˆููŠูŽุฉู‹ุŸ โ€œSetelah penghuni Surga masuk ke Surga, dan penghuni Neraka masuk ke Neraka, maka setelah itu Allah pun berfirman Keluarkan dari Neraka orang-orang yang di dalam hatinya terdapat seberat biji sawi iman!โ€™ Maka mereka pun dikeluarkan dari Neraka. Hanya saja tubuh mereka sudah hitam legam bagaikan arang. Lalu mereka dimasukkan ke sungai kehidupan, maka tubuh mereka tumbuh berubah, sebagaimana tumbuhnya benih yang berada di pinggiran sungai. Tidakkah engkau perhatikan, bahwa benih itu tumbuh berwarna kuning dan berlipat-lipat?โ€ HR. Al-Bukhari dari Abu Saโ€™id al-Khudriy Radhiyallahu anhu. โ€“ Abu Said juga meriwayatkan sebuah hadits ุญูŽุฏูŽู‘ุซูŽู†ูŽุง ู…ูุญูŽู…ูŽู‘ุฏู ุจู’ู†ู ุนูุจูŽูŠู’ุฏู ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ู‚ูŽุงู„ูŽ ุญูŽุฏูŽู‘ุซูŽู†ูŽุง ุฅูุจู’ุฑูŽุงู‡ููŠู…ู ุจู’ู†ู ุณูŽุนู’ุฏู ุนูŽู†ู’ ุตูŽุงู„ูุญู ุนูŽู†ู’ ุงุจู’ู†ู ุดูู‡ูŽุงุจู ุนูŽู†ู’ ุฃูŽุจููŠ ุฃูู…ูŽุงู…ูŽุฉูŽ ุจู’ู†ู ุณูŽู‡ู’ู„ู ุจู’ู†ู ุญูู†ูŽูŠู’ูู ุฃูŽู†ูŽู‘ู‡ู ุณูŽู…ูุนูŽ ุฃูŽุจูŽุง ุณูŽุนููŠุฏู ุงู„ู’ุฎูุฏู’ุฑููŠูŽู‘ ูŠูŽู‚ููˆู„ู ู‚ูŽุงู„ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุตูŽู„ูŽู‘ู‰ ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ูŽู‘ู…ูŽ ุจูŽูŠู’ู†ูŽุง ุฃูŽู†ูŽุง ู†ูŽุงุฆูู…ูŒ ุฑูŽุฃูŽูŠู’ุชู ุงู„ู†ูŽู‘ุงุณูŽ ูŠูุนู’ุฑูŽุถููˆู†ูŽ ุนูŽู„ูŽูŠูŽู‘ ูˆูŽุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ูู…ู’ ู‚ูู…ูุตูŒ ู…ูู†ู’ู‡ูŽุง ู…ูŽุง ูŠูŽุจู’ู„ูุบู ุงู„ุซูู‘ุฏููŠูŽู‘ ูˆูŽู…ูู†ู’ู‡ูŽุง ู…ูŽุง ุฏููˆู†ูŽ ุฐูŽู„ููƒูŽ ูˆูŽุนูุฑูุถูŽ ุนูŽู„ูŽูŠูŽู‘ ุนูู…ูŽุฑู ุจู’ู†ู ุงู„ู’ุฎูŽุทูŽู‘ุงุจู ูˆูŽุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ู‚ูŽู…ููŠุตูŒ ูŠูŽุฌูุฑูู‘ู‡ู ู‚ูŽุงู„ููˆุง ููŽู…ูŽุง ุฃูŽูˆูŽู‘ู„ู’ุชูŽ ุฐูŽู„ููƒูŽ ูŠูŽุง ุฑูŽุณููˆู„ูŽ ุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ู‚ูŽุงู„ูŽ ุงู„ุฏูู‘ูŠู†ูŽ Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Ubaidillah berkata, telah menceritakan kepada kami Ibrahim bin Saโ€™d dari Shalih dari Ibnu Syihab dari Abu Umamah bin Sahal bin Hunaif bahwasanya dia mendengar Abu Said Al Khudri berkata, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda โ€œKetika aku tidur, aku bermimpi melihat orang-orang dihadapkan kepadaku. Mereka mengenakan baju, diantaranya ada yang sampai ke buah dada dan ada yang kurang dari itu. Dan dihadapkan pula kepadaku Umar bin Al Khaththab dan dia mengenakan baju dan menyeretnya. Para sahabat bertanya โ€œApa maksudnya hal demikian menurut engkau, ya Rasulullah?โ€ Beliau shallallahu alaihi wa sallam menjawab โ€œAd-Din agama.โ€ HR. Al-Bukhari. โ€“ Riwayat berikutnya ุนูŽู†ู’ ุฃูŽุจููŠู’ ุณูŽุนููŠู’ุฏู ุงู„ู’ุฎูุฏู’ุฑููŠูู‘ ู‚ูŽุงู„ูŽุชู ุงู„ู†ูู‘ุณูŽุงุกู ู„ูู„ู†ูŽู‘ุจููŠูู‘ ุบูŽู„ูŽุจูŽู†ูŽุง ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูŽ ุงู„ุฑูู‘ุฌูŽุงู„ู, ููŽุงุฌู’ุนูŽู„ู’ ู„ูŽู†ูŽุง ูŠูŽูˆู’ู…ู‹ุง ู…ูู†ู’ ู†ูŽูู’ุณููƒูŽ. ููŽูˆูŽุนูŽุฏูŽู‡ูู†ูŽู‘ ูŠูŽูˆู’ู…ู‹ุง ู„ูŽู‚ููŠูŽู‡ูู†ูŽู‘ ูููŠู’ู‡ู ููŽูˆูŽุนูŽุธูŽู‡ูู†ูŽู‘ ูˆูŽุฃูŽู…ูŽุฑูŽู‡ูู†ูŽู‘, ููŽูƒูŽุงู†ูŽ ูููŠู’ู…ูŽุง ู‚ูŽุงู„ูŽ ู„ูŽู‡ูู†ูŽู‘ ู…ูŽุง ู…ูู†ู’ูƒูู†ูŽู‘ ุงู…ู’ุฑูŽุฃูŽุฉูŒ ุชูู‚ูŽุฏูู‘ู…ู ุซูŽู„ุงูŽุซูŽุฉูŒ ู…ูู†ู’ ูˆูŽู„ูŽุฏูู‡ูŽุง ุฅูู„ุงูŽู‘ ูƒูŽุงู†ูŽ ู„ูŽู‡ูŽุง ุญูุฌูŽุงุจู‹ุง ู…ูู†ูŽ ุงู„ู†ูŽู‘ุงุฑู. ููŽู‚ูŽุงู„ูŽุชู ุงู…ู’ุฑูŽุฃูŽุฉูŒ ูˆูŽุงุซู’ู†ูŽูŠู’ู†ูุŸ ููŽู‚ูŽุงู„ูŽ ูˆูŽุงุซู’ู†ูŽูŠู’ู†ู. Dari Abu Saโ€™id al-Khudri menceritakan bahwa sejumlah para wanita berkata kepada Nabi โ€œKaum lelaki lebih banyak bergaul denganmu daripada kami, maka jadikanlah suatu hari untuk kamiโ€. Nabi menjanjikan mereka suatu hari untuk bertemu dengan mereka guna menasehati dan memerintah mereka. Diantara sabda beliau saat itu โ€œTidak ada seorang wanitapun yang ditinggal mati oleh tiga anaknya kecuali akan menjadi penghalang baginya dari nerakaโ€. Seorang wanita bertanya โ€œBagaimana kalau Cuma dua?โ€. Nabi menjawab โ€œSekalipun Cuma duaโ€ HR. Al-Bukhari. Al-Khatib al-Baghdadi berkata tentang Abu Said al-Khudri, โ€œDia termasuk sahabat yang paling utama dan penghafal hadits yang banyak.โ€ Wafat Ada beberapa pendapat tentang tahun wafat Abu Said al-Khudri. Ada yang mengatakan beliau wafat tahun 74 H. Ada pula yang mengatakan 64 H. Al-Madaini mengatakan, โ€œIa wafat tahun 63 Hโ€. Sedangkan al-Askari mengatakan, โ€œIa wafat tahun 65 H.โ€ Semoga Allah meridhainya. Diterjemahkan dari Oleh Nurfitri Hadi nfhadi07 Artikel KLIK GAMBAR UNTUK MEMBELI FLASHDISK VIDEO BELAJAR IQRO, ATAU HUBUNGI +62813 26 3333 28 Abu Saโ€™id Al-Khudri Radhiyallahu anhu wafat 74 H Abu Saโ€™id Al-Khudri adalah orang ke tujuh yang banyak meriwayatkan hadist dari Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam. Telah meriwayatkan hadits. Orang orang pernah memintanya agar mengizinkan mereka menulis hadits hadits yang mereka dengar darinya. Ia menjawab โ€œ Jangan sekali kali kalian menulisnya dan jangan kalian menjadikan sebagai bacaan, tetapi hapalkan sebagaimana aku menghapalnyaโ€. Abi Saโ€™id lebih dikenal dengan nama aslinya adalah Saโ€™ad bin Malik bin Sinan. Ayahnya Malik bin Sinan syahid dalam peperangan Uhud, Ia seorang Khudri nasabnya bersambung dengan Khudrah bin Auf al-Harits bin al-Khazraj yang terkenal dengan julukan โ€œAbjarโ€. Ketika perang Uhud pecah ayahnya malik membawanya kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam dan meminta agar anaknya diikutkan dalam peperangan. Pada waktu itu Jabir masih berusia 13 tahun, namun ayahnya menyanjung kekuatan tubuh anaknyaโ€ Dia bertulang besar ya Rasulullahโ€ tetapi, Rasulullah tetap menganggapnya masih kecil dan menyuruh membawanya pulang. Abu Saโ€™id al-Khudri adalah salah seorang diantara para sahabat yang melakukan baiโ€™at kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam mereka berikrar tidak akan tergoyahkan oleh cercaan orang dalam memperjuangkan agama Allah Subhanahu wa taโ€™ala, mereka tergabung dalam kelompok Abu Dzarr al-Ghifari, Sahl bin Saโ€™ad, Ubaidah bin ash Shamit dan Muhammad bin Muslimah. Abu Saโ€™id al-Khudri bersama Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam dalam perang Bani Musthaliq, perang Khandaq dan perang perang sesudahnya, secara keseluruhan ia mengikuti 12 kali peperangan. Riwayatnya dari para sahabat lain banyak sekali namun sumber yang paling terkenal adalah bapaknya sendiri Malik bin Sinan, saudaranya seibu Qatadah bin an-Nuโ€™man, Abu Bakan, Umar, Utsman, Ali, Abu Musa al-Asyโ€™ari, Zaid bin Tsabit dan Abdullah bin Salam. Sedangkan orang orang yang meriwayatkan hadits darinya adalah anaknya sendiri Aburahman, istrinya Zainab bin Kaโ€™ab bin Ajrad, Abdullah bin Umar, Abdullah bin Abbas, Abu Thufail, Nafiโ€™ dan Ikramah. Abu saโ€™id membawa putranya Abdurahman ke tanah pemakaman Baqi, dan berpesan agar ia nanti dimakamkan di bagian jauh dari tempat itu. Katanya โ€œ Wahai anakku, apabila aku meninggal dunia kelak, kuburkanlah aku disana, Jangan engkau buat tenda untuk, jangan engkau mengiringi Jenazahku dengan membawa api, Jangan engkau tangisi aku dengan meratap-ratap, dan jangan memberitahukan seorangpun tentang dirikuโ€. Kemudian ia beliau wafat pada tahun 74 H Disalin dari Biografi Abu Saโ€™id dalam Tahdzib at Tahdzib 3/49

hadits abu sa id al khudri